Sarung Tangan Kerja


I. Fungsi Utama Sarung Tangan Kerja

Fungsi utama sarung tangan kerja adalah menciptakan penghalang fisik antara tangan pekerja dan risiko di lingkungan kerja. Perlindungan ini tidak bersifat universal; jenis sarung tangan harus dipilih berdasarkan bahaya spesifik yang dihadapi.

  • Perlindungan Fisik: Mencegah luka potong, tusukan, lecet, dan abrasi dari benda tajam atau permukaan kasar.
  • Perlindungan Suhu: Melindungi tangan dari suhu ekstrem (panas tinggi seperti percikan las, atau dingin ekstrem seperti di ruang pendingin).
  • Perlindungan Kimia: Mencegah kontak langsung dengan bahan kimia berbahaya, korosif, atau beracun (asam, alkali, pelarut, minyak).
  • Peningkatan Cengkeraman (Grip): Banyak sarung tangan dilengkapi lapisan anti-slip untuk memastikan alat atau benda kerja dipegang dengan stabil, terutama dalam kondisi basah atau berminyak.

II. Jenis-Jenis Sarung Tangan Berdasarkan Risiko

Sarung tangan diklasifikasikan berdasarkan bahan dan desain yang dirancang untuk mengatasi risiko tertentu:

Jenis Sarung TanganBahan UmumRisiko yang DilindungiAplikasi Khas
Tahan Potong (Cut Resistant)Kevlar, HPPE, Serat Baja/KawatBenda tajam (logam, kaca, pisau)Industri manufaktur, permesinan, pengolahan kaca.
Tahan Kimia (Chemical Resistant)Nitril, Neoprene, Butyl, PVCAsam, pelarut, minyak, bahan korosifLaboratorium, industri petrokimia, cleaning service.
Tahan Panas (Heat Resistant)Kulit (sapi), Silikon, KevlarPercikan api, suhu tinggi, panas radiasiPengelasan (Welding), pengecoran logam (foundry).
Tahan Benturan (Impact Hand)Dilengkapi shock absorber atau bantalan karet (TPR)Hantaman benda berat, risiko terjepitKonstruksi, pertambangan, pekerjaan berat.
Listrik (Insulating Rubber)Karet alam atau karet sintetis insulasiSengatan listrik, tegangan tinggiPekerjaan kelistrikan, teknisi listrik.
Kulit (Leather)Kulit sapi atau dombaPermukaan kasar, abrasi, percikan api ringanPekerjaan mekanik umum, konstruksi.

III. Kesalahan dan Tips Penggunaan yang Benar

Keselamatan menggunakan sarung tangan bergantung pada pemilihan dan pemakaian yang tepat:

✅ Tips Penggunaan yang Benar❌ Kesalahan yang Harus Dihindari
Pilih material yang sesuai risiko (misalnya, Nitril untuk minyak, bukan Katun).Menggunakan ukuran yang salah. Terlalu besar mengurangi kontrol, terlalu ketat menghambat sirkulasi.
Pilih ukuran yang pas agar fleksibilitas tangan tetap terjaga.Menggunakan sarung tangan di dekat mesin berputar. Sarung tangan bisa tersangkut dan menarik tangan ke dalam mesin.
Inspeksi rutin sarung tangan (cek robekan, lubang, atau perubahan warna) sebelum setiap sesi kerja.Mengabaikan kontaminasi. Jika sarung tangan kimia bocor atau robek, segera lepas dan ganti.
Cuci tangan segera setelah melepas sarung tangan yang terkontaminasi (terutama kimia/biologis).Menggunakan sarung tangan yang sudah rusak atau kotor untuk pekerjaan presisi.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *